Senin, 05 Desember 2011

INTERAKSI MANUSIA DAN KOMPUTER


Pendahuluan 

    Tujuan utama disusunnya berbagai cara interaksi manusia dan computer pada dasarnya adalah untuk memudahkan manusia dalam mengoperasikan computer dan mendapatkan berbagai umpan balik yang ia perlukan selam ia bekerja pada sebuah system computer. Dengan kata lain, para perancang antarmuka manusia dan computer berharap agar system computer yang ia rancang dapat mempunyai sifat yang akrab dan ramah dengan penggunanya. 


     Bagaimana manusia dan komputer secara interaktif melaksanakan dan menyelesaikan tugas/ task dan bagaimana sistem yang interaktif itu dibuat.

• User friendly

• Mudah digunakan (easy to use)

• Masih terjadi error

• User yang mahir dalam menggunakan komputer

• Option-option dalam word processing, seperti File/save dengan file/

  Delete, dll.


IMK berasal dari berbagai disiplin bidang ilmu, teknik dan kesenian.


    Komputer dan peralatannya harus didesain sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan dan dapat membantu manusia dalam pekerjaan sehari-hari (disesuaikan dengan tugas khusus yang diberikan).


Antarmuka manusia – computer

   Kita ingat kembali bahwa prinsip kerja dalam sebuah system komputer adalah :

1. masukan (input)
2. proses
3. keluaran (output) 

1. masukan (input), terdiri dari :

   a. Batch : data berkelompok/ besar

   b. Interaktif : satu per satu (saat user di depan komputer)


2. Proses        
Komputer yang me-run program yang interaktif akan memproses sekumpulan instruksi per detik.

    Program – run – hung – debug

    Contoh : Dalam membuat garis kecepatan proses, lambat atau cepat, dapat mempengaruhi
                     interface user.

Beberapa faktor yang membatasi kecepatan pemrosesan :

     Komputasi, akses memori, grafik & network delay. ketika seseorang bekerja dengan sebuah komputer, ia akan melakukan interaksi dengan computer menggunakan cara – cara tertentu. Cara yang umum digunakan adalah pengguna memberikan suatu perintah kepada computer, dan computer menanggapinya dengan mencetk atau menuliskan tanggapan itu pada layar tampilan.


3. Output

• CRT : raster scan, random scan display, Direct View Storage Tube

  (DVST), health hazards of CRT displays (sinar X, UV, frekuensi radio).

• LCD

• LED


  Paper : printing & scanning

• Printing : dot-matrix, ink-jet & bubble-jet, thermal, laser

• Fonts & page description languages

• Screen & page

• Scanners & optical character recognition



Sejarah interaksi manusia dan komputer

A. Pengenalan

  1. Komputer pertama kali diperkenalkan secara komersial pada tahun 50-an, mesin ini sangat sulit dipakai dan tidak praktis. Disebabkan karena komputer merupakan mesin yang sangat mahal dan besar, hanya dipakai di kalangan tertentu, misalnya para ilmuwan /ahli-ahli teknik.  
  2. Komputer pribadi (PC) diperkenalkan pada tahun 70-an, Dengan ini prkembangan penggunaan teknologi ini secara cepat dan mengagumkan ke berbagai penjuru kehidupan (pendidikan, perdagangan, pertahanan, perusahaan, dan sebagainya). Kemajuan-kemajuan teknologi tersebut mempengaruhi juga rancangan sistem. Sistem rancangan dituntut harus bisa memenuhi kebutuhan pemakai, sistem harus mempunyai kecocokan dengan kebutuhan pemakai atau suatu sistem yang dirancang harus berorientasi kepada pemakai. Pada awal tahun 70-an ini, juga mulai muncul isu teknik antarmuka pemakai (user interface) yang diketahui sebagai Man-Machine Interaction (MMI) atau Interaksi Manusia-Mesin. 
  3. Para peneliti akademis mengatakan suatu rancangan sistem yang berorientasi kepada pemakai, yang memperhatikan kapabilitas dan kelemahan pemakai ataupun sistem (komputer) akan memberi kontribusi kepada interaksi manusia-komputer yang lebih baik. Maka pada pertengahan tahun 80-an diperkenalkan istilah Human-Computer Interaction (HCI) atau Interaksi Manusia-Komputer.

       3.1. Evolusi Antarmuka bisa dijabarkan sebagai berikut :

  • Tahun 50an – Antarmuka pada level hardware untuk teknik (ex. switch panel) 
  • Tahun 60-70an – Antarmuka pada level pemrograman (ex. COBOL, FORTRAN)
  • Tahun 70-90an – Antarmuka pada level instruksi
  • Tahun 80an – Antarmuka pada level dialog interaksi (ex. GUI, Multimedia)Tahun 90an – Antarmuka pada level lingkungan kerja (ex. Sistem Network, Groupware)
  • Tahun 00an – Antarmuka berkembang dengan luas (ex. mobile device, interactive screen

Sebagaimana yang kita ketahui bahwa komputer terdiri dari tiga aspek utama, yaitu perangkat keras (Hardware), perangkat lunak (Software), pengguna (Brainware). Dari ketiga aspek tersebut tentunya tidak akan bisa kita pisahkan, sebab komputer tidak akan bisa di operasikan jika salah satu diantara ketiga aspek tersebut tidak ada. Bagaikan sebuah kendaraan, jika tidak ada driver atau sopirnya tentu kendaraan tersebut tidak akan bisa berjalan dengan sendirinya, begitu pula dengan komputer jika tidak ada pengguna (User) maka secara teknis komputer tersebut tidak akan bisa beroperasi dengan sendirinya. 


Interaksi manusia dan komputer atau dalam bahasa Inggrisnya Human-Computer Interaction dan biasa disingkat dengan HCI adalah ilmu yang mengkaji tentang komunikasi atau interaksi di antara pengguna dengan sistem. Sistem yang dimaksudkan di sini tidak hanya kepada sistem-sistem yang ada di komputer saja, tetapi produk-produk apa saja yang digunakan oleh pengguna (User) seperti kendaraan, peralatan kantor, peralatan pejabat, peralatan rumah dan sebagainya. Peranan utama Human Computer Interaction HCI adalah untuk menghasilkan sebuah sistem yang serba guna (usable)selamat, nyaman, berkesan dan efektif.


Komputer melibatkan tiga komponen yaitu Pengguna, Interaksi dan Sistem yang ada di komputer itu sendiri. Jadi yang menjadi sasaran utama pada IMK atau HCI adalah terciptanya suatu keramahan terhadap pengguna (user friendly). Maka dengan adanya suatu interaksi yang nyaman antara pengguna dan sistem, berarti sistem komputer tersebut telah mampu menciptakan suatu keramahan, mudah digunakan, memberikan kepuasan kepada pengguna, enak dipelajari dan masih banyak manfaat yang lainnya.


B. Antar Muka Manusia – Komputer

Salah satu kajian terpenting dalam bidang IMK atau HCI adalah antarmuka pengguna. Antarmuka pengguna merupakan bagian sistem yang akan dikendalikan oleh pengguna, untuk mencapai dan melaksanakan fungsi-fungsi suatu sistem. Ia juga dianggap sebagai jumlah keseluruhan keputusan reka bentuk. Antarmuka juga secara tidak langsung, menunjukkan kepada pengguna tentang bagaimana fungsi sistem. Dengan kata lain, antarmuka bagi suatu sistem menggabungkan elemen-elemen daripada sistem, elemen-elemen daripada pengguna dan juga kaedah komunikasi atau interaksi di antara kedua-duanya. Pengguna hanya boleh berinteraksi dengan produk tersebut melalui antarmuka pengguna. 


Seperti yang kita ketahui bahwa prinsip kerja pada sebuah sistem komputer yaitu masukan, proses, dan keluaran.

  • Input Unit/Masukan: Yaitu bagian yang menerima dan memasukkan data dan instruksi.
  • CPU/Proses: Yaitu bagian yang melaksanakan dan mengatur intsruksi, termasuk menghitung dan membandingkan.
  • Memory: Yaitu bagian yang berfungsi untuk menyimpan data dan instruksi.
  • Output Unit/Keluaran: Yaitu bagian yang berfungsi mengeluarkan hasil proses.

Ketika kita bekerja pada sebuah sistem komputer, secara tidak sadar bahwa kita sedang berinteraksi dengan komputer tersebut. Begitu pun dengan komputer itu sendiri juga melakukan interaksi terhadap kita. Tetapi komputer baru akan berinteraksi ketika kita memberikan instruksi atau memasukkan data terhadap komputer tersebut. Dan sebaliknya komputer tidak akan berinteraksi jika kita tidak memberikan instruksi atau memasukkan data.


Nah, ketika komputer melakukan sebuah interaksi, kita tidak tahu bagaimana komputer tersebut mengubah data atau instruksi yang kita masukkan, karena pada hakekatnya mesin pada komputer hanya mengenal dua angka atau bilangan yaitu nol dan satu. Namun ada beberapa bahasa yang digunakan oleh para programmer untuk memudahkan mereka dalam membuat aplikasi, misalnya bahasa C, C++, Fortran, Pascal, Cobol, Basic, Algol dan masih banyak bahasa yang lainnya. Proses pengubahan data pada mesin komputer ini penulis tidak akan jelaskan, karena akan dibahas pada mata kuliah yang lain, dan kebetulan penulis sendiri belum terlalu mengerti. Jadi, daripada setengah-setengah penulis tidak perlu jelaskan.


Jadi, dengan adanya pengeluaran atau output tadi kita akan baru tahu bahwa komputer yang kita operasikan telah melakukan interaksi terhadap kita. Interaksi yang dilakukan oleh komputer dapat berupa tampilan pada layar monitor, suara, dan lain sebagainya.


      C. Faktor Manusia

Menurut pengetahuan penulis, faktor manusia hanya meliputi tiga aspek. Namun penulis yakin bahwa faktor manusia lebih dari tiga aspek atau bahkan mungkin kurang dari tiga aspek. Nah, Ketiga aspek yang penulis tahu itu adalah sebagai berikut :

  • Aspek Penglihatan

Aspek penglihatan pada manusia tentu kaitannya dengan mata, dimana mata sendiri memiliki fungsi yang sangat penting pada seorang manusia yaitu untuk melihat. Mungkin tanpa mata kita akan terasa sulit menikmati keindahan alam yang telah di anugerahkan oleh Yang Maha Kuasa. Sebab menurut buku yang penulis baca, beberapa ahli mengatakan bahwa fungsi utama mata manusia digunakan untuk menghasilkan persepsi yang terorganizir akan gerakan, ukuran, bentuk, jarak, posisi, tekstur, warna yang mana semua itu merupakan obyek tiga dimensi. Jadi, dalam dunia nyata mata manusia selalu digunakan untuk melihat obyek tiga dimensi.


Sedangkan pada komputer, yang mana komputer sendiri menggunakan layar dua dimensi, mata kita dituntut untuk bisa membaca obyek yang ada pada tampilan monitor yang sebenarnya berupa obyek dua dimensi.


Selain itu, cahaya yang dihasilkan oleh layar monitor juga sangat berpengaruh terhadap penglihatan kita. Mungkin ketika kita akan bekerja pada sebuah program komputer, ada baiknya terlebih dahulu kita mengatur kontras atau jumlah cahaya yang dihasilkan oleh monitor. Supaya tercipta suatu kenyamanan pada saat kita bekerja. Sebab mata atau penglihatan manusia berbeda-beda, ada yang suka dengan yang cerah-cerah, dan juga ada yang suka dengan yang gelap-gelap. Kesemua perbedaan tersebut sudah diatur dan disediakan pada menu yang ada pada monitor. Misalkan anda menyukai yang gelap-gelap, anda cukup menekan menu pada monitor, lalu pilih Brightness kemudian tambahkan atau kurangkanAtau misalkan anda menyukai yang cerah-cerah seperti pada instruksi sebelumnya anda cukup menekan tombol menu, lalu pilih Kontras, kemudian anda tinggal menambah atau menguranginya.


  •  Aspek Pendengaran

Aspek pendengaran tentu kaitannya dengan suara dan telinga kita. Telinga merupakan panca indra yang sangat penting setelah mata ketika bekerja kita pada sebuah mesin komputer, yang walaupun sekarang ini masih banyak aplikasi yang belum menggunakan media pendengaran. Namun seiring dengan perkembangan zaman, perkembangan teknologi juga akan terus berkembang dengan pesat.


Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa aspek pendengaran berkaitan dengan suara. Suara yang dimaksud disini yaitu suara yang dihasilkan dari komputer itu sendiri. Suara yang dihasilkan oleh komputer dapat melalui speaker, yang mana speaker ini juga sekaligus berfungsi sebagai alat output, yaitu alat pengeluaran suara.


  • Aspek Sentuhan

Aspek sentuhan tentu kaitannya dengan tangan kita. Sebab manusia menggunakan tangan mereka untuk memegang atau menyentuh suatu benda. Tapi itu bagi kita yang tidak meiliki cacat tangan, nah bagaimakah bagi orang-orang yang memiliki cacat tangan? Itu tergantung pada diri mereka sendiri yang memiliki cacat pada tangan. Ada yang memakai kaki, mulut dan lain sebagainya. Nah beruntung bagi kita yang memiliki tangan yang sempurna, kita dapat menyentuh apapun yang kita mau. Oleh karena itu kita harus mensyukuri nikmat Allah yang telah diberikan kepada kita.


Nah, bagaimanakah aspek sentuhan pada komputer? Biasanya pada komputer aspek sentuhan digunakan pada penggunaan papan ketik yaitu tombol-tombol dan juga mouse.


Tombol-tombol pada papan ketik barangkali akan terasa nyaman apabila menimbulkan sensasi-sensasi sentuhan terhadap jari-jemari kita. Biasanya ini tergantung kualitas yang dimiliki oleh papan ketik itu sendiri. Ada yang sedikit saja kita tekan sudah menampilkan karakter yang kita inginkan, dan ada juga yang harus kita tekan dengan kuat sekali baru akan menampilkan karakter yang kita inginkan. Selain itu, posisi-posisi tombol yang ada pada papan ketik juga akan berpengaruh pada kenyamanan kerja kita. Sebab posisi tombol yang dimiliki oleh papan ketik bukan hanya satu posisi atau tata letak. Ada yang tata letaknya sepertiDvorak, Alphabetik, Qwerti, Klockenberg, dan lain sebagainya.


Kemudian sentuhan pada mouse barangkali juga akan terasa nyaman seperti menyentuh tombol pada papan ketik, yaitu apabila kita merasakan sensasi-sensasi sentuhan. Sebab setiap mouse juga memiliki karakter yang berbeda-beda. Ada yang sedikit saja kita gerakkan, pointernya sudah melakukan perpindahan, dan juga sebaliknya ada yang harus kita gerakkan berkali-kali baru dia berinteraksi. Kemudian bagi anda yang mungkin memiliki kebiasaan memakai tangan kiri atau kidal sepertinya juga akan berpengaruh ketika anda memegang atau mengendalikan mouse. Tapi anda tidak perlu khawatir, anda cukup memindahkan mouse kesebelah kiri monitor. Sebab kebanyakan kita meletakkan mousesebelah kanan monitor. Selalin itu juga anda dapat merubah fungsi tombol pada mouse. Cukup dengan membuka My Computer, pilih Control Panel, kemudian pilih mouse, nah anda tinggal memilih atau merubah fungsi tombol mouse.


      D. Faktor Ergonomi

Faktor ergonomi atau faktor kenyamanan kerja secara umum kaitannya dengan keadaan lingkungan sekitar kita. Baik dari segi pencahayaan, kualitas udara sekitar tempat kita bekerja, gangguan suara atau bising, dan termasuk kesehatan badan kita juga sangat berpengaruh terhadap proses kerja kita pada sebuah sistem komputer.


Bagi anda yang memang bekerja pada sebuah ruangan dan harus duduk terpaku pada ruangan tersebut, ditambah lagi dengan keadaan lingkungan sekitarnya tidak mendukung, misalnya ruangan yang anda tempati itu disamping rel Kereta Api, atau mungkin disamping sebuah pabrik padi, tentu dengan keadaan lingkungan seperti ini anda akan terasa sulit menemukan kenyamanan kerja. Karena lingkungan tempat anda bekerja itu menimbulkan suara yang keras dan tidak enak untuk didengar, yaitu ketika rel Kereta Api melintas atau mesin pabrik yang terus menyala. Dan tidak mungkin anda bisa menghindarinya. Karena memang anda mau tidak mau harus duduk pada ruangan tempat anda bekerja.


Tapi itu dari segi gangguan suara. Contoh yang lain misalnya dari segi pencahayaan. Bagi anda yang memiliki komputer pribadi dan memang anda menempatkannya didalam kamar anda sendiri, anda seringkali menempatkannya di depan jendela dengan alasan agar ketika anda bekerja anda bisa langsung menikmati pemandangan samping rumah anda tanpa harus keluar dulu untuk melihatnya. Sebaiknya posisi seperti ini anda hindari. Sebab ketika anda membuka jendela, jumlah cahaya yang langsung masuk kekamar anda dan otomatis mengenai komputer anda tidak terhitung jumlahnya. Nah, pada saat cahaya mengenai komputer anda, ini ada pengaruhnya pada perangkat-perangkat keras komputer anda. Misalkan salahsatu perangkat keras komputer anda tidak tahan dengan cahaya, tapi justru anda membiarkannya, ini akan berakibat fatal pada perangkat keras tersebut. Belum lagi apabila hujan turun pasti akan langsung mengenai komputer anda.


Suhu udara yang ada didalam kamar anda juga ada pengaruhnya pada perangkat-perangkat keras komputer anda. Tapi bagi anda yang mempunyai kamar ber-AC, maka anda akan muda mengatur suhu yang ada didalam kamar anda.


Inti daripada faktor ergonomi adalah adanya pengaruh lingkungan yang harus kita hindari dan harus kita sesuaikan dengan karakteristik pola kerja kita. Agar tercipta kenyamanan kerja yang sempurna dan tentunya tidak membuat kita bosan dalam berinteraksi dengan komputer.



KOMUNIKASI DATA


            Dalam jaringan komputer, komunikasi antar-komputer terjadi pada saat salah satu komputer mengirim data atau file kepada komputer lainnya. Untuk itu diperlukan media komunikasi. Data yang dikirimkan diubah menjadi gelombang-gelombang sinyal yang dapat ditransfer melalui media transmisi. Di sisi penerima, energi yang diambil dari media transmisi diubah kembali menjadi data yang dapat dibaca oleh komputer penerima. Mekanisme ini disebut sebagai komunikasi data. 


            Data yang dikirim berupa file digital. Agar data yang berupa sinyal 0 dan 1 tersebut dapat dipindahkan dari komputer satu ke komputer lain dalam jaringan, maka bilangan-bilangan tersebut harus diubah menjadi sinyal-sinyal transmisi. Pengubah data komputer menjadi sinyal-sinyal transmisi dinamakan transmitter, sedangkan pengubah sinyal-sinyal transmisi menjadi data digital disebut receiverTransmitter biasanya bekerja secara simultan bersama receiverTransmitter maupun Receiver yang umum dipakai di antaranya adalah Modulator-Demodulator (Modem) dan Network Interface Card (NIC) atau yang populer disebut sebagai ethernet-card atau LAN-Card. Media transmisi dapat berupa kabel yang mengubah sinyal digital menjadi sinyal listrik, serta media wireless yang mengubah sinyal digital menjadi gelombang frekuensi.


Selain itu di dalam komunikasi data terdapat pula perangkat tambahan yang berfungsi untuk menyebarkan akses jaringan komputer dari media transmisi ke seluruh node, perangkat ini disebut sebagai konsentrator.


      A. Perangkat-Perangkat Jaringan Komunikasi Pada Komputer 

  • Konsentrator

Perangkat ini merupakan tulang punggung (backbone) utama suatu jaringan komputer yang banyak digunakan saat ini, khususnya bila topologi yang digunakan adalah star. Sesuai namanya, konsentrator digunakan untuk memusatkan akses seluruh node baik berupa client (PC, laptop, PDA UMPC dsb), gateway-router maupunserver yang terhubung ke jaringan. Pada jaringan komputer dengan media kabel, konsentrator yang digunakan berupa Hub maupun Switch. Sedangkan pada jaringan nirkabel, konsentrator yang digunakan berupa Wireless Access Point (WAP).

  • Hub

Secara sederhana, Hub merupakan konsentrator yang bersifat statis dan membagi akses jaringan secara merata kepada seluruh node yang terhubung, tanpa mempedulikan apakah node tersebut aktif atau tidak.

  • Switch

Secara fisik, nyaris tidak ada perbedaan bentuk yang signifikan antara Hubdengan Switch. Namun switch memiliki keunggulan yang menyebabkan paraadministrator jaringan memilih untuk meninggalkan hub, meskipun harga switch saat ini masih sedikit lebih mahal. Switch mampu membagi akses jaringan hanya kepadanode yang aktif, sehingga bila node yang aktif sedikit, akses jaringan lebih cepat.

  • Wireless Access Point (WAP)

WAP merupakan perangkat yang mengijinkan perangkat nirkabel (wireless) untuk terhubung ke jaringan komputer menggunakan standar WiFi maupun standar lain yang sesuai. WAP biasanya menyebarkan akses dari koneksi jaringan kabel. Perangkat yang ingin terhubung pada jaringan yang disebarkan oleh WAP harus memiliki WiFi-adaptor. Cakupan wilayah penyebaran akses WAP biasa dikenal dengan istilah hot-spot.

  • Transmitter / Receiver

Seperti telah dijelaskan sebelumnya, transmitter dan receiver bekerja secara simultan pada satu perangkat. Saat ini terdapat berbagai macam perangkat transmitter dan receiver, seperti LAN-card, modem maupun WLAN-adaptor.

  • Local Area Network (LAN) - card

Pada jaringan berskala lokal (LAN) data komputer ditransmisikan melalui media transmisi dan diterima kembali di komputer penerima melewati sebuah LAN-card atau yang biasa juga disebut Network Interface Card (NIC) atau Ethernet-card. Pada komputer, LAN-card biasa dipasang pada salah satu slot ekspansi (PCI atau ISA) pada motherboard komputer. Pada NIC terdapat konektor yang berfungsi untuk memasang kabel komunikasi yang terhubung dalam jaringan.

  •  Modulator – Demodulator (Modem)

Modem berfungsi untuk mengirim dan menerima sinyal-sinyal data pada komputer yang terhubung pada jaringan luas secara langsung (direct connection). Terdapat beberapa mekanisme yang saat ini banyak digunakan, yaitu dial-up danAsynchronous Digital Subscribe Line (ADSL). Selain itu juga terdapat modem yang mendukung layanan bergerak (mobile) maupun seluler dengan teknologi GeneralPackage Radio System (GPRS) pada layanan GSM maupun layanan teknologi Code Division Multiple Access (CDMA).

  • Wireless LAN (WLAN) – Adaptor

Dengan semakin pesatnya perkembangan teknologi sambungan nirkabel, perangkat WLAN-adaptor semakin banyak ditemui, Perangkat inilah yang memungkinkan pengguna komputer dapat memanfaatkan akses jaringan di suatu area yang biasa disebut “Hot Spot”. Pada perangkat-perangkat mobile terkini seperti laptop,PersonalDigital Assintance (PDA), smart-phone, maupun Ultra-Mobile Portable Computer (UMPC), WLAN-adaptor merupakan perangkat wajib yang biasanya sudah terintegrasi.




KESIMPULAN, SARAN, DAN PENUTUP

      A. Kesimpulan

Adapun kesimpulan yang dapat kita ambil dari penjelasan diatas yaitu bagaimana agar tercipta suatu interaksi dan kenyamanan kerja antara manusia dan komputer. Sebab, pada umumnya setiap orang pasti menginginkan kenyamanan pada saat mereka melakukan aktivitas. Begitupun dengan komputer yang nota bene adalah sebuah mesin yang dikendalikan oleh manusia, juga memerlukan kenyamanan, namun kenyamanan yang dirasakannya tidak bisa dirasakan oleh manusia. Tapi, secara teknis kenyamanan yang dirasakan oleh komputer dapat kita lihat dari output atau pengeluaran yang dihasilkannya. Apabila sebuah karakter kita masukkan dengan aturan yang dimilikinya kemudian ditampilkannya, maka sesungguhnya dia telah melakukan suatu interaksi dan kenyamanan terhadap kita, maka inilah yang dinamakan adanya suatu interaksi serta kenyamanan antara manusia dan komputer. 


      B. S a r a n

Adapun saran yang dapat penulis sampaikan kepada kita semua yaitu agar selalu mencari tahu apa yang belum kita tahu. Dengan kata lain mencari ilmu sebagai bekal dimasa depan. Sebab Allah akan meninggikan derajat orang-orang yang berilmu, dan semoga kita termasuk didalamnya. Amin… 


      C. Penutup

Akhir kata penulis hanya bisa bersyukur kepada Allah SWT dan berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu penulis dalam penyusunan blog ini. Penulis juga minta maaf kepada semua pihak atas kekurangan dalam penyusunan blog ini, karena bagi penulis sendiri membicarakan sesuatu yang belum terlalu kita pahami adalah hal yang sangat nekat dan memaksakan diri. Untuk itu penulis harapkan kritikan dan saran dari semua pihak.